Nabi Muhammad Saw. Teladanku

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

A. Sikap percaya diri🎓.

1. Makna Sikap Percaya Diri

Percaya diri artinya sikap yakin atau percaya terhadap diri sendiri. Sikap percaya diri merupakan sikap yang selalu yakin akan mendapat kebaikan. Orang yang percaya diri meyakini, jika seseorang berbuat baik maka akan mendapat kebaikan. Orang yang percaya diri selalu yakin akan mendapat kebaikan dari Allah Swt.

 

Anak percaya diri tahu kemampuan dan kelebihan dirinya tetapi tidak untuk dipamerkan kepada orang lain. Anak yang sombong menganggap dirinya lebih hebat daripada orang lain. 

 

Sikap percaya diri akan memberikan beberapa manfaat, yaitu sebagai berikut. 

 

 

  • Menjadi pribadi pemberani. 
  • Bisa menyelesaikan tugas yang diberi oleh guru.
Sebaliknya sikap tidak percaya diri akan memberikan beberapa akibat buruk, sebagai berikut,
  • Menjadi pribadi pemalu
  • Tidak dapat mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
2. Hadits Tentang Sikap Percaya Diri
 

وَلَا تَهِنُوا۟ وَلَا تَحْزَنُوا۟ وَأَنتُمُ ٱلْأَعْلَوْنَ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ

artinya :

“Dan janganlah kamu (merasa) lemah, dan jangan (pula) bersedih hati, sebab kamu paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang yang beriman.” 

(Ali Imran : 139)

3. Sikap Percaya Diri Rasulullah Saw
 
Berikut ini contoh sikap percaya diri Rasulullah Saw. yang harus diteladani setiap muslim
 
  1. Rasulullah Saw. ikut serta dalam perang Al-Fijar
  2. Rasulullah Saw. memutuskan tentang peletakan Hajar Aswad
  3. Rasulullah berdakwah dengan percaya diri
4. Menampilkan Sikap Percaya Diri dalam Hidup Sehari-hari
 
Bagaimana Caranya agar mampu bersikap percaya diri?🤔 Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar menjadi percaya diri, sebagai berikut.
a. bersikap tenang
b. berusaha dengan sungguh-sungguh dan penuh keyakinan
c. selalu berprasangka baik
d. memperbaiki diri sendiri
e. tidak bergantung kepada orang lain
 
 
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Makanan Mahluk Hidup

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column _builder_version=”4.3.4″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

 Makanan sangat penting bagi mahluk hidup untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Manusia, hewan dan tumbuhan membutuhkan makanan agar dapat bertahan hidup. Makanan manusia terdiri dari tumbuhan dan hewan. Makanan hewan bermacam-macam. Ada hewan yang makan hewan lain dan ada hewan yang makan tumbuhan. Manusia dan hewan tidak mampu membuat makanannya sendiri.

Bagaimana dengan tumbuhan? Apakah makanan tumbuhan sama dengan manusia dan hewan? Tentu saja tidak sama! Tumbuhan berbeda dengan hewan dan manusia. Tumbuhan dapat membuat makanannya sendiri melalui proses fontosintesis. Fontosintesis adalah proses mengolah gas karbon dioksida yang diambil dari udara dan air yang diambil dari tanah untuk membuat makanan dengan bantuan cahaya matahari

 

Link latihan soal : http://bit.ly/2Makananmahlukhidup

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Belajar Surat An-Nasr

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column _builder_version=”4.3.4″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

A. Surah An-Nasr/110

Surah An-Nasr merupakan surat yang ke – 110 dalam Al-Qur’an. Surah An-Nasr termasuk golongan surah madaniyah karena diturunkan di Kota Madinah atau setelah Nabi Muhammad SAW. hijrah ke Kota Madinah. Surah An-Nasr artinya pertolongan. Surah An-Nasr  terdiri dari tiga (3) ayat.
Perhatikan Bacaan Surat An-Nasr Berikut ini
 

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

اِذَا جَآءَ نَصۡرُ اللّٰهِ وَالۡفَتۡحُۙ
وَرَاَيۡتَ النَّاسَ يَدۡخُلُوۡنَ فِىۡ دِيۡنِ اللّٰهِ اَفۡوَاجًا
فَسَبِّحۡ بِحَمۡدِ رَبِّكَ   وَاسۡتَغۡفِرۡهُ‌ ؔؕ اِنَّهٗ كَانَ وَّابًا
 
1. Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,
2. dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah,
3. maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampunan kepada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat.
 
B. Membaca dan Menulis kalimat dalam Surat An-Nasr/110
 
Bacalah kata per kata Surat An-Nasr berikut dengan fasih dan benar kemudian salinlah di buku tugasmu!
Link latihan soal : http://bit.ly/latihanpaikls3
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column _builder_version=”4.3.4″ type=”4_4″][et_pb_image src=”https://althafdenaldi.com/wp-content/uploads/lan4edit.jpg” _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″][/et_pb_image][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Mata Pelajaran

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column _builder_version=”4.3.4″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

Lafalkan Kosakata berikut ini!

 اللغة العربية                = Bahasa Arab

 الفقه                          = Fiqih

 العقيدة والأخلاق           = Aqidah Dan Akhlak

 التاريخ الثقافي الإسلامي = Sejarah Kebudayaan Islam

القرآن والحديث             = Al – Qur’an Dan Hadits

الرياضيات                   = Matematika  

لغةإندونيسيا                  = Bahasa Indonesia

لغةالإنجليزية                = Bahasa Inggris

علم طبيعة                   = IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)

العلوم الاجتماعية          = IPS (ilmu pengetahuan sosial)
 
الفنو ن وثقافة                = SBK (Seni Budaya Dan Keterampilan)     
 
 
 
 
 
Link latihan soal : http://bit.ly/1matapelajaran
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Kemuliaan Pribadi dan Akhlak Nabi Muhammad SAW

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_image src=”https://althafdenaldi.com/wp-content/uploads/lan3.jpg” _builder_version=”4.3.4″][/et_pb_image][/et_pb_column][/et_pb_row][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

Nabi Muhammad SAW. di Utus Untuk Seluruh Alam Sebagaimana yang terdapat dalam Al-Qur’an Surat Al-Anbiya ayat 107.

وَمَاۤ اَرۡسَلۡنٰكَ اِلَّا رَحۡمَةً لِّـلۡعٰلَمِيۡنَ

”kami tidak mengutus engkau Wahai Muhammad, melainkan sebagai rahmat bagi seluruh alam”

 Akhlak Nabi Muhammad SAW.

Nabi Muhammad SAW diangkat oleh Allah SWT sebagai rasul terakhir dan penutup para nabi.

Rasulullah SAW.diutus menyampaikan risalah Allah SWT kepada seluruh umat manusia hingga akhir zaman. Berbeda dengan para nabi dan rasul yang lain yang diutus kepada umat tertentu saja, seperti :

  1. Nabi Luth diutus kepada kaum Sodom
  2. Nabi Soleh diutus kepada kaum Samud
  3. Nabi Musa diutus kepada kaum Bani Israil

Rasulullah SAW diangkat menjadi rasul menjadi rahmat bagi seluruh alam. Kehadirannya membawa kebaikan kepada semua makhluk Allah SWT…manusia, hewan, tumbuhan, bulan, bintang, dan seluruh alam sekitar.

Ciri-Ciri Kepribadian Akhlak Nabi Muhammad SAW

Faktor utama keberhasilan dakwah Rasulullah SAW. adalah pribadi dan akhlak yang mulia. Tugas utama Rasulullah adalah untuk menyempurnakan akhlak manusia. Rasulullah berdakwah menyampaikan ajaran Islam selama 23 tahun. Tugas utama Rasulullah SAW diutus ke dunia ini adalah untuk menyempurnakan akhlak manusia.

  • Jujur dan Dapat Dipercaya.

         Rasulullah SAW adalah    pribadi   yang Sangat jujur dan dapat dipercaya. Rasulullah SAW. diberi gelar Al-Amin artinya orang yang dapat dipercaya. Gelar tersebut diberikan kepada Rasulullah SAW saat peristiwa peletakan batu Hajar Aswad ketempat semula akibat banjir yang melanda kota Makkah.

  • Santun dan Lemah Lembut.

          Kesantunan dan kelemah lembutan selalu ditunjukan Rasulullah SAW kepada sesama. Setiap lawan bicara rasulullah akan merasa tenang, nyaman, mendengar dan melihat setiap kata dan perilaku beliau yang Sangat santun.

  • Berani dan Tegas.

           Meskipun Sangat lemah lembut Rasulullah dikenal dengan pribadi yang berani dan tegas. Dia akan menyampaikan yang hak dan yang bathil kepada siapapun tanpa pandang bulu.

  • Kasih Sayang dan Toleran Terhadap Sesama.

           Rasulullah adalah sosok yang paling penuh kasih sayang terhadap sesama, terlebih terhadap keluarga, anak-anak, yatim dan dhuafah. Anas bin malik ( pembantu ) tinggal bersama Rasulullah SAW sejak usia 9 tahun dan beliau tidak pernah mendapatkan perilaku kasar dari rasulullah. Rasulullah adalah orang yang Sangat sayang kepada keluarga dan orang lain.

  • Pemaaf dan Sabar

– Akhlak mulia yang dimiliki Rasulullah SAW adalah sifat pemaaf.   

 Allah berfirman tentang pemaaf dalam surat Al-A’raf ayat 199.

خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِينَ

Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh”.

– Rasulullah memiliki kesabaran yang luar biasa.

 Meskipun halangan besar menghadang dalam dakwahnya, beliau tidak pernah   mengeluh dan putus asa.

  • Taat Pada Allah SWT

              Ketaatan beliau dalam menjalankan perintah Allah SWT.sangat luar biasa dan sulit ditandingi oleh umatnya. Beliau adalah manusia yang sudah dijamin oleh Allah SWT masuk surga.

Kemuliaan Akhlak Pribadi Rasulullah SAW.

Kemuliaan Akhlak Rasulullah SAW Terhadap Sesama Manusia.

Beberapa kemuliaan Akhlak Rasulullah SAW.terhadap sesame manusia :

  • Sangat mencintai keluarga.

rasulullah membantu istrinya dalam mengerjakan pekerjaan rumah, Rasulullah SAW tidak pernah malu untuk menjahit bajunya yang robek atau sandalnya yang rusak.

  • Peduli terhadap yatim piatu dan kaum dhuafa.

Rasulullah menjadikan dirinya sebagai ayah bagi para yatim dan piatu. Rasulullah menyerukan kepada umatnya untuk menjaga serta memelihara para yatim dan piatu dengan baik.

Rasulullah bersabda yang artinya adalah :

“ Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, “Rasulullah SAW telah bersabda, pengasuh anak yatim, anaknya sendiri ataupun anak orang lain, aku dan dia seperti dua jari ini disurga kelak.’ Malik R.A. memperagakan jari telunjuk dan jari tengahnya”. (HR.Muslim).

Begitu juga terhadap kaum dhuafa / golongan orang-orang yang lemah.

Rasulullah Sangat peduli terhadap orang tua, fakir miskin, serta para budak/sahaya.

  • Rasulullah terhadap orang yang menzhaliminya.

Pemaaf terhadap orang yang menzhaliminya. Rasulullah selalu membuka pintu hati bagi orang-orang yang pernah menyakiti dan menzhaliminya.

  1. menghargai dan menghormati orang lain.
  2. Kemuliaan Rasulullah Terhadap Alam Sekitar.
  3. Tidak merusak pohon dan tumbuhan.
  4. Tidak membunuh hewan kecuali yang  dibolehkan.
  5. Menafakuri semua makhluk sebagai ciptaan Allah SWT.

Contoh Kepribadian Akhlak Rasulullah SAW

  1. Rasulullah membalas tuna netra yang memusuhinya dengan kasih sayang.
  2. Kasih sayang terhadap yatim piatu.
  3. Menghormati jenazah orang Yahudi.

Ketika ada kaum Yahudi yang meninggal Rasulullah berdiri sebagai tanda hormat kepada jenazah Yahudi tersebut.

 

Beberapa akhlak mulia yang dimiliki oleh Rasulullah SAW. diantaranya adalah :

  1. Jujur
  2. Dapat dipercaya
  3. Pemaaf
  4. Kasih Sayang
  5. Lemah Lembut
  6. Berani
  7. Tegas

Link latihan soal : https://bit.ly/2bab2qishah

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Burung Hantu dan Belalang

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_image src=”https://althafdenaldi.com/wp-content/uploads/Burung-hantu-dan-belalang.jpg” _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″ align=”center”][/et_pb_image][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

Dongeng Anak Burung Hantu Dan Belalang.

Jaman dahulu, di sebuah hutan hidup Seekor burung hantu dan Belalang. Suatu ketika ia keluar dari sarangnya karena merasa terganggu mendengar seekor belalang bernyanyi dengan sangat berisik.

“Kau tak punya sopan santun ya? Setidaknya hormatilah aku, karena usiaku. Biarkan aku tidur tenang,” kata burung hantu tua kepada belalang, “Diamlah atau pergilah segera!”

Belalang mengacuhkan ucapan burung hantu tua. Soalnya, belalang merasa berhak untuk tetap di tempat sambil terus bernyanyi. Yang ada malah belalang bernyanyi lebih keras. Memekakkan telinga.

Burung hantu tua tahu tak berguna berdebat dengan belalang. Tubuh rentanya membuatnya sulit bergerak cepat. Karena itu, dia berkata baik-baik kepada belalang, “Baiklah, ketimbang berdebat lebih baik aku mengalah. Mari kunikmati nyanyianmu di sini, sekarang juga. Oh iya, aku memiliki banyak makanan dan minuman di sarangku. Bila kamu sudah selesai bernyanyi kemarilah. Nikmati makanan dan minuman ini bersamaku.”

Belalang itu mengikuti ucapan burung hantu tua. Sewaktu berada dalam jarak yang cukup, burung hantu tua segera menerkam belalang. Mati dimakanlah belalang bodoh.

Baca juga Kisah Nabi dan Rasul ” Ketabahan Nabi Muhammad Saw Dan Sahabat Dalam Berdakwah

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

ST 1: Ciri-ciri Mahluk Hidup. Pemb.1

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″][et_pb_column _builder_version=”4.3.4″ type=”4_4″][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

                                          Mahluk Hidup Membutuhkan Makanan

Disekitar kita terdapat berbagai benda. Ada manusia,hewan,tumbuhan,dan benda-benda lain seperti bola dan batu.
Manusia,hewan,dan tumbuhan adalah benda hidup.Benda hidup disebut juga mahluk hidup. Bola dan batu adalah benda tak hidup. Bola dan batu disebut benda mati.
Coba amatilah kucing dan bola. Apakah kucing dan bola sama-sama membutuhkan makanan? Tentu saja tidak.
Kucing memerlukan makanan untuk hidup, sedangkan bola tidak membutuhkan makanan. Jadi, salah satu ciri mahluk hidup adalah membutuhkan makanan.
Link latihan soal: http://bit.ly/3subtema1

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]

Ketabahan Nabi Muhammad SAW Dan Sahabat Dalam Berdakwah.

[et_pb_section fb_built=”1″ _builder_version=”4.3.4″ custom_padding=”8px|||||”][et_pb_row _builder_version=”4.3.4″ custom_padding=”27px|||||”][et_pb_column type=”4_4″ _builder_version=”4.3.4″][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″]

Bagaimana Ketabahan Nabi Muhammad SAW dalam berdakwah, Silahkan baca rangkuman dibawah ini.

[/et_pb_text][et_pb_image src=”https://althafdenaldi.com/wp-content/uploads/Ketabahan-nabi-Muhammad-Saw-dan-sahabat-dalam-berdakwah.jpg” align=”center” _builder_version=”4.3.4″ hover_enabled=”0″][/et_pb_image][et_pb_text _builder_version=”4.3.4″]

Rangkuman Bagaimana Ketabahan Nabi Muhammad Saw Dan Sahabat Dalam Berdakwah

  1.  Dalam berdakwah menyampaikan agama islam. Rasulullah SAW melakukan dengan dua cara dakwah, yaitu dakwah secara sembunyi sembunyi atau sirr dan dakwah secara terbuka.
  2.  Langkah pertama yang dilakukan Rasulullah SAW. dalam berdakwah secara sembunyi-sembunyi adalah mengajak orang-orang yang tinggal serumah dengannya dan mengajak sahabat karibnya untuk memeluk Islam.
  3. Golongan pertama yang memeluk islam dari golongan wanita adalah Siti Khadijah, golongan orang tua adalah Abu Bakar Shiddiq, golongan anak muda adalah Ali bin Abi Thalib, golongan budak adalah Zaid bin Haritsah.
  4. Dakwah secara terbuka dilakukan oleh Rasulullah SAW. setelah menerima wahyu dari Allah SWT., Surah Asy-Syu’ara ayat 214-217 dan Surah Al-Hijr ayat 94.
  5. Dakwah secara terbuka dilakukan Rasulullah SAW kepada kerabat dan familinya di Bukit Shafa.
  6. Orang kafir Quraisy menentang kedatangan agama islam sebagai agam baru.
  7. Beberapa faktor yang menyebabkan orang kafir Quraisy menolak islam adalah perebutan kekuasaan, menolak persamaan hak, berpegang teguh kepada agama nenek moyang, dan masalah ekonomi dalam pembuatan patung.
  8. Tokoh Quraisy yang sangat membenci Islam adalah Abu Jahal (Amr bin Hisyam) dan Abu Lahab beserta istrinya (Ummu Jamil).
  9. Rasulullah SAW. dan para sahabat mengalami berbagai ancaman, penganiayaan, penyiksaan, dan pembunuhan dalam berdakwah dan mempertahankan keislamannya.
  10. Semua ancaman dan penyiksaan dihadapi oleh Rasulullah SAW. dan para sahabat dengan penuh ketabahan dan kesabaran.
  11. Selama di Makkah Rasulullah SAW. berdakwah selama 13 tahun, dengan 3 tahun pertama dakwah dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
  12. Dakwah secara sembunyi-sembunyi berhasil mengislamkan 39 orang dan dakwah secara terbuka 182 orang.                    Baca juga : Kemuliaan Pribadi dan Akhlak Nabi Muhammad SAW

                                                                                                                        

Link latihan soal: http://bit.ly/5bab1qishah

[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]